Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

DKP Probolinggo Berikan Pembinaan kepada LPM tentang Manajemen Stok dan Kemasan

Kamis, 14 Agustus 2025 | Agustus 14, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-15T01:55:42Z
GADING – Radar-nasional.net Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Probolinggo menggelar pelatihan manajemen stok dan kemasan produk bagi Lumbung Pangan Masyarakat (LPM) sebagai upaya memperkuat kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) serta meningkatkan daya saing produk pangan lokal, Kamis (14/8/2025).

Pelatihan yang berlangsung di LPM Gapoktan Karya Tani Desa Batur Kecamatan Gading ini diikuti oleh 25 peserta dari LPM Gapoktan Karya Tani Desa Batur Kecamatan Gading, LPM Gapoktan Sumber Abadi Desa Dawuhan Kecamatan Krejengan dan LPM Gapoktan Kembar Tani Desa Sumber Kembar Kecamatan Pakuniran.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Probolinggo Yahyadi dan dihadiri narasumber Febby Ihsani dan Tri hadi Wahyu Utomo dari Perkumpulan Pelaku Logistik Indonesia (PPLI) Jakarta.

Materi yang disampaikan diantaranya peranan dan persyaratan bahan pangan, faktor yang mempengaruhi produk pangan, fungsi kemasaan bahan pangan, fungsi pengemasan, pentingnya inventory stok, jenis-jenis inventori, langkah teknik stok inventory dan manfaat inventory stok yang baik.
Kepala Bidang Infrastruktur Kemandirian Pangan DKP Kabupaten Probolinggo Didik Tulus Prasetyo menyampaikan kegiatan ini dimaksudkan untuk menyatukan persepsi antar LPM dalam hal pengelolaan stok dan strategi pengemasan. “Kami ingin mendorong agar setiap produk LPM punya standar yang sama, baik dari sisi penyimpanan, keamanan hingga kemasan,” ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Probolinggo Yahyadi mengatakan pelatihan ini merupakan bentuk pembinaan nyata Dinas Ketahanan Pangan terhadap lembaga-lembaga pangan di tingkat desa.

“Pelatihan ini kami selenggarakan untuk membekali tiga Lumbung Pangan Masyarakat di Desa Batur Kecamatan Gading, Desa Dawuhan Kecamatan Krejengan dan Desa Sumber Kembar Kecamatan Pakuniran dengan pengetahuan tentang manajemen stok dan pengemasan produk pangan,” katanya.

Yahyadi menegaskan, pengelolaan stok dan kemasan yang baik sangat penting agar produk pangan tidak cepat rusak dan memiliki nilai jual sesuai standar yang berlaku. “Kalau stok tidak dikelola dan produk tidak dikemas dengan benar, maka hasilnya tidak akan maksimal, bahkan bisa merugi,” tambahnya.

Untuk itu jelas Yahyadi, DKP menghadirkan narasumber dari Perkumpulan Pelaku Logistik Indonesia (PPLI) Jakarta guna memberikan wawasan lebih mendalam. “Kami berharap ketiga LPM binaan benar-benar menyerap materi yang disampaikan agar mampu meningkatkan kualitas dan daya saing produk pangan yang mereka hasilkan,” pungkasnya. (Mis/wan)
×
Berita Terbaru Update