RADAR-NASIONAL.NET Krian, Sidoarjo – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Kecamatan Krian menggelar acara tasyakuran dan doa bersama yang meriah dan penuh makna. Acara yang dipusatkan di depan Mapolsek Krian ini tidak hanya dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka), tetapi juga melibatkan partisipasi aktif dari sekitar 400 warga Kecamatan Krian.
Puncak acara diawali dengan aksi heroik pembentangan bendera Merah Putih sepanjang 300 meter. Dipimpin langsung oleh Kapolsek Krian, Kompol I Gede Putu Atma Giri SH.MH bendera tersebut dibentangkan sepanjang Jalan By Pass Krian. Aksi ini menjadi simbol persatuan dan kebanggaan nasional yang membakar semangat patriotisme seluruh peserta.
Setelah bendera dilipat kembali, acara dilanjutkan dengan doa bersama lintas agama. Para pemuka agama dari berbagai keyakinan, mulai dari Islam, Kristen, Konghucu, hingga Hindu, memimpin doa secara bergantian. Momen ini menunjukkan indahnya toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Kecamatan Krian, di mana semua bersatu dalam doa untuk kemajuan dan keselamatan bangsa.
Usai doa bersama, acara dilanjutkan dengan sambutan hangat dari Camat Krian, Ahmad Fauzi, S.STP., M.HP. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya menjaga persatuan dan mengisi kemerdekaan dengan karya nyata. Acara kemudian ditutup dengan prosesi pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh Bapak Camat, sebagai wujud rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diperjuangkan.
"Semoga semangat kemerdekaan ini terus membara di hati kita semua," ujar Camat Krian. "Dan dengan doa bersama lintas agama ini, kita berharap Indonesia senantiasa diberkahi dan dilindungi."
Kegiatan ini tidak hanya menjadi perayaan, tetapi juga pengingat akan pentingnya persatuan, toleransi, dan semangat gotong royong dalam membangun bangsa. (Fat-Al)