KRAKSAAN – Radar-nasional.net Kabar baik bagi masyarakat Kabupaten Probolinggo. Dimana saat ini Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waluyo Jati Kabupaten Probolinggo telah memiliki unit layanan baru berupa Ruang Rawat Inap Psikiatri atau Bangsal Kejiwaan.
Ruang Rawat Inap Psikiatri bersama beberapa pekerjaan konstruksi tahun 2024 lainnya diresmukan oleh Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris pada Selasa (1/7/2025) siang.
Peresmian tersebut ditandai dengan pemotongan untaian bunga oleh Bupati Haris didampingi oleh Direktur RSUD Waluyo Jati dr. Yessi Rahmawati, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo dr. Hariawan Dwi Tamtomo, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Juwono Prasetijo Utomo dan Ketua IDI Cabang Kabupaten Probolinggo dr. Syahrudi.
Dalam sambutannya Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris mengapresiasi langkah strategis yang dilakukan oleh RSUD Waluyo Jati. Pasalnya, unit layanan Psikiatri ini tergolong langka dan tidak mudah ditemukan pada rumah sakit-rumah sakit lainnya.
“Mengupayakan bangsal jiwa ini memang tidak mudah karena selain ditunjang infrastruktur yang memadai, dokter spesialis dan perawatnya juga harus khusus dan memadai,” katanya
Bupati Haris menekankan meskipun unit ini baru mengawali, pihaknya yakin RSUD Waluyo jati kedepannya bisa mengupayakan pelayanan yang lebih baik lagi. Harapannya bangsal khusus ini bukan hanya sebatas tempat tidur saja tapi merupakan tempat untuk berharap kesembuhan atas takdir Allah SWT.
“Saya sangat bangga, tidak semua rumah sakit itu punya effort dan semangat untuk membuat bangsal jiwa. Bangsal ini sudah sangat luar biasa, bersih dan wangi. Seperti yang kita pahami bersama bahwa pasien kesini ini tidak hanya butuh obat tapi juga pelayanan prima dari kita,” terangnya.
Sementara Direktur RSUD Waluyo Jati dr Yessi Rahmawati menerangkan awal dibangunnya bangsal jiwa ini diawali dengan Poli Klinik Psikiatri yang sudah dimiliki satu tahun sebelumnya. “Poli Klinik Psikiatri ini di dukung dokter spesialis asli Kabupaten Probolinggo dan telah kompeten,” ujarnya.
Menurut Yessi, poli khusus tersebut dapat memberikan tindakan medis berupa konsultasi kejiwaan serta tes kesehatan rohani. Jadi RSUD Waluyo Jati tidak perlu merujuk lagi ke tempat lain untuk kondisi tertentu.
“Dengan bangsal ini ketika ada pasien yang butuh perawatan yang lebih intensif maupun pasien dengan gangguan jiwa yang biasa dirujuk dari puskesmas tidak perlu langsung di rujuk ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lawang atau ke Menur,” terangnya.
Yessi menambahkan, bangsal kejiwaan ini memiliki fasilitas tiga kamar inap dengan 6 tempat tidur dengan ruang ber-AC dan masing-masing kamar berteralis dengan berpemberat untuk alasan keamanan. Selain itu juga ada halaman yang cukup memadai untuk relaksasi dan refreshing.
“Peresmian bangsal ini juga bersama launching pekerjaan konstruksi tahun 2024 yang sudah rampung. Diantaranya paving di seluruh kawasan rumah sakit, genset 555 KVA menambahkan yang sudah ada sebelumnya, CSSD Loundry serta jalur doorloop,” pungkasnya. (Mis/dra)
