Menurutnya ayah tiga anak yang berlatarbelakang sebagai pengusaha tambak tersebut, sikap disiplin, ulet, tekun dan kreatif diantara kunci sukses dalam berbisnis. Hal itu ditunjang dengan pola pikir dan keterampilan yang wajib dimiliki oleh setiap pebisnis wanita. Menjadi pengusaha sukses dan kompetitif di era disrupsi adalah target utamanya.
“Kalau ingin menjadi pengusaha sukses, Panjenengan semuanya harus punya mindset pantang menyerah. Tidak mudah putus asa dan bersikap prihatin, bersusah-susah dahulu dalam mengembangkan usaha yang dirintis mulai dari bawah,” pintanya pada hari Selasa (22/7/2025).
Hal penting lainnya yang juga harus dikuasai adalah kemampuan beradaptasi dan berinovasi di tengah perubahan teknologi dan perilaku konsumen yang begitu cepat. Terutama di era disrupsi yang identik dengan dinamika sosial ekonomi. Oleh karenanya, sudah seyogyanya seluruh anggota IWAPI Kabupaten Pasuruan menguasai teknik pemasaran berbasis teknologi.
“Jadi pengusaha wanita di era sekarang itu harus punya skills mumpuni. Menguasai teknik pemasaran digital. Manfaatkan media sosial untuk media promosi, memasarkan produk Panjenengan secara online,” ujarnya.
Di sisi lain, Mas Bupati Rusdi menyatakan, Pemerintah Daerah siap bersinergi dan mendukung kegiatan IWAPI. Sebaliknya, IWAPI diharapkan mengambil peran dan berkontribusi dalam program unggulan Pemerintah Daerah. Sehingga dapat bergerak bersama-sama, mencetak pengusaha baru. Berikut, mengembangkan UMKM serta ekonomi kreatif untuk mendorong pertumbuhan industri baru di Kabupaten Pasuruan.
“Kita akan segera punya Pasuruan Creativity Center yang nanti diampu Disperindag. Tempat mencetak pengusaha baru dengan beragam pelatihan bisnis yang siap diberikan ke masyarakat. Juga pemberian ijin usaha bagi mereka yang akan memulai bisnis,” urainya.
Masih dalam sambutan dan arahannya, Kepala Daerah tak lupa membagikan motivasinya kepada peserta Konfercab agar rajin melakukan diferensiasi produk. Tentunya harus dibarengi dengan memperkuat jaringan pemasarannya.
“Sekarang ini, saingan, kompetitor bisnis kita ini adalah seluruh Indonesia bahkan seluruh dunia. Karena itu, bagaimana caranya supaya produk kita bisa menarik dan laku di pasaran. Maka dari itu dibutuhkan ilmu pemasaran dan edukasi dari para pengusaha lainnya,” imbuhnya.
Hadir dalam kegiatan yang digagas organisasi pengusaha wanita yang berdiri sejak empat tahun silam tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IWAPI Jawa Timur, Susmiati Rahmawati. Turut terundang, Ketua Tim Penggerak PKK sekaligus Ketua Dekranasda Kabupaten Pasuruan, Merita Ariestya Yudi Rusdi Sutejo.
Mengambil tema “Sinergi IWAPI dengan Pemerintah dan Stakeholder untuk Mendorong Pemberdayaan Ekonomi Perempuan”, Konfercab IWAPI Kabupaten Pasuruan diramaikan dengan bazar produk UMKM dari beberapa Kecamatan. Sebut saja, aneka produk olahan ikan Lempuk khas dari Kecamatan Grati, produk Kopi Robusta dari Kecamatan Lumbang dan produk olahan ikan dari Kecamatan Beji. Ada juga produk Klepon dan Pia Bolen dari Kecamatan Gempol, produk kriya (tas, dompet dan sepatu berbahan ecoprint, batik tulis, fashion lukis) serta produk kerudung dan sepatu sulam dari Kecamatan Pandaan.
Seusai menghadiri acara, Mas Bupati Rusdi beserta isteri mengunjungi setiap stan. Tidak hanya berinteraksi dengan masing-masing pegiat ekonomi kreatif yang membawa-serta produk-produk unggulannya saja. Tetapi sekaligus berdialog lebih dekat serta memberikan motivasinya agar terus berani bermimpi dalam mengembangkan dan memajukan usahanya. (Vin)